Jakarta Terapkan PSBB Ketat, Industri Kuliner Tangsel Malah Bergairah
Limitasi sosial bertaraf besar (PSBB) dengan cara ketat di DKI Jakarta berefek ke wilayah Tangerang Selatan (Tangsel). Tiap akhir minggu restoran serta kafe di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) ramai dikunjungi pelancong kuliner.
TATA CARA DI DALAM JUDI AYAM ONLINE "Bagus kan. Jadi dapat meningkatkan PAD (Penghasilan Asli Wilayah) Tangsel," kata Wali Kota Airin Rachmi Diany, Rabu (30/9/2020).
Banyak masyarakat ibu kota manfaatkan berlibur akhir minggu untuk nikmati rekreasi kuliner di seputar teritori Tangerang Raya. Karena semasa PSBB ketat di Jakarta pengunjung restoran atau kafe dilarang minum dan makan dalam tempat.
Menurut Airin, semasa tujuh bulan paling akhir semua industri kepariwisataan terpengaruh epidemik COVID-19. Dia juga memperingatkan ke aktor usaha atau masyarakat pengunjung masih siaga karena virus corona dapat menulari siapapun.
"Berkali-kali saya peringatkan, masih taati prosedur kesehatan waktu gunakan peristiwa kelonggaran PSBB di Kota Tangsel," tegas Airin
Dia mengaku, selama saat kelonggaran PSBB, trend jjumlah masalah COVID-19 di Kota Tangsel bertambah. Meskipun begitu situasi yang berlangsung di atas lapangan disertai dengan terus pertambahan angka pasien pulih.
"Belumlah ada gagasan mempererat PSBB, tetapi kelak kami akan melihat," tutur Airin.
Dikabarkan sebelumnya, Eksekutor harian Sekretaris Wilayah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Bambang Noertjahyo mengaku ada 20 Perangkat Sipil Negara (ASN) terverifikasi positif COVID-19. Semua petinggi yang positif telah jalani perawatan team klinis.
"Yang positif telah ada sebagian orang yang pulih," katanya, Rabu (30/9/2020).